IKATAN MOTOR INDONESIA
SEJARAH
Pada tanggal 27 Maret 1906 didirikan Javasche
Motor Club yang berkantor di jalan Bojong 153 – 156, Semarang. Dalam
perkembangannya Javasche Motor Club dirubah namanya menjadi Het Koningklije
Nederlands Indische Motor Club (KNIMC) yang selanjutnya sejalan dengan tuntutan
zaman nama KNIMC. Berubah lagi menjadi Indonesische Motor Club (IMC)
sampai saat penyerahan kedaulatan dari Kerajaan Belanda kepada Pemerintah
Republik Indonesia, dimana IMC turut diambil alih oleh Pemerintah Republik
Indonesia yang dalam hal ini oleh Departemen Perhubungan. Sejak IMC diambil
alih oleh Pemerintah Republik Indonesia pada tahun 1950 nama IMC berubah
menjadi Ikatan Motor Indonesia (IMI) , maka telah dimintakan pula pengakuan dan
pengesahan dari Badan-Badan Internasional seperti AIT, FIA, FIM dan OTA
sedangkan kantor pusat IMI (d/h IMC ) yang selama ini berada di Semarang di
pindahkan ke Jakarta yang untuk pertama kali dan sampai dengan tahun 1968
menempati beberapa ruangan dari Kantor Bank Exim Kota (d/h Gedung Factory)
setelah tahun 1968 kantor Pusat IMI telah beberapa kali berpindah tempat yang
akhirnya sampai saat sekarang menempati bahagian dari ruangan Sayap Kanan –
Stadion Tennis, Jalan Pintu - I Senayan.
VISI
Mempersatukan dan membesarkan
seluruh elemen yang terkait dengan otomotif di Indonesia Menempatkan IMI di
tatanan dan percaturan otomotif dunia.
Pelopor dan pendukung program ketertiban dan keselamatan berkendara di Indonesia
Pelopor dan pendukung program ketertiban dan keselamatan berkendara di Indonesia
MISI
Bersinergi dengan pemerintah swasta, media, pengurus
provinsi IMI dan masyarakat Mengadakan event otomotif bertaraf
dunia/internasional dan melakukan pertemuan secara regular dengan FIA dan FIM.
Bekerjasama dengan kepolisian dan Departemen Perhubungan serta pihak-pihak terkait dalam mentaati peraturan dan hokum berkendaraan.
Bekerjasama dengan kepolisian dan Departemen Perhubungan serta pihak-pihak terkait dalam mentaati peraturan dan hokum berkendaraan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar